-->

Kapal Penampung Barang Terbesar di Dunia Adalah CMA CGM Marco Polo

Kapal Penampung Barang Terbesar di DuniaAdalah CMA CGM Marco Polo - Dibaptis ѕеtеlаh petualang terkenal dunia, kapal kontainer Marco Polo, sekarang merupakan kapal kontainer terbesar dі dunia dan јugа merupakan salah satu dаrі sepuluh kapal terpanjang dі dunia.

CMA CGM Marco Polo
CMA CGM Marco Polo
Kapal Penampung Barang Terbesar di Dunia adalah CMA CGM Marco Polo. Kapal ini dimiliki dan dioperasikan oleh perusahaan pelayaran kontainer asal Prancis, CMA CGM (Compagnie Maritime Affrètement Compagnie Générale Maritime). Sejak mulai beroperasi, kapal kontainer ini telah meraih berbagai penghargaan dalam waktu satu bulan terakhir.

Dengan mempertimbangkan desain yang dihasilkan oleh Daewoo, perusahaan konstruksi kapal dari Korea Selatan, CMA CGM Marco Polo merupakan keajaiban yang tiada tara dan menjadi yang pertama dari tiga kapal yang ditugaskan oleh CMA CGM, salah satu perusahaan pelayaran kontainer terkemuka di dunia.

Kapal ini beroperasi di jalur French-Asian Line (FAL) yang dikelola oleh konglomerat tersebut, bergabung dengan jalur prestisius yang beroperasi dalam jaringan transit laut. Rute FAL menghubungkan berbagai zona perdagangan maritim penting di Eropa Utara dengan mitra-mitra di China, dan merupakan salah satu rute maritim utama di mana layanan perusahaan pelayaran kontainer beroperasi.

Karakteristik Teknis CMA CGM Marco Polo


- Kapal kontainer terbesar ini memiliki kapasitas lebih dari 16.000 TEU dengan GRT lebih dari 150.000 ton dan panjang hampir 400 meter.
- Memiliki lebar 55 meter, draft sekitar 16 meter, dan dapat menampung hingga 27 awak kapal.
- Aspek konstruksi Marco Polo dirancang secara unik untuk memastikan kepatuhan terhadap regulasi IMO terkait pengurangan emisi gas berbahaya.
- Perusahaan rekayasa asal Jerman, Wartsila, telah menyediakan mesin untuk kapal ini. Ditenagai oleh bahan bakar diesel, mesin tersebut mampu menghasilkan lebih dari 80.000 kilowatt (KW) energi tanpa emisi yang signifikan.
- Kapal CMA CGM ini terdaftar sesuai dengan peraturan pendaftaran kapal Inggris dan telah dinilai oleh lembaga klasifikasi, Bureau Veritas.

CMA CGM Marco Polo melakukan pelayaran pertamanya pada 7 November 2012 dan diharapkan dapat memenuhi jadwal pelayaran yang telah ditentukan.

CMA CGM Marco Polo akan segera menyerahkan gelar sebagai kapal kargo terbesar di dunia kepada kapal kontainer Triple E milik Maersk dalam beberapa bulan mendatang. Namun, meskipun masa jangka pendek untuk mempertahankan status elitnya di industri pelayaran kontainer, kapal kargo Marco Polo telah secara signifikan dan berhasil mengubah paradigma pengiriman kontainer selama beberapa dekade.

Kapal CMA CGM Marco Polo: Kebanggaan Armada Pengangkut Laut

Kapal CMA CGM Marco Polo adalah salah satu kapal kontainer terbesar dan paling terkenal di dunia, yang menandai tonggak penting dalam sejarah industri pengangkutan laut. Dikenal sebagai salah satu kapal kontainer dengan kapasitas terbesar pada saat peluncurannya, CMA CGM Marco Polo telah memainkan peran penting dalam meningkatkan efisiensi dan kapasitas pengangkutan barang internasional, menghubungkan pelabuhan-pelabuhan utama di seluruh dunia.

Sejarah dan Pengenalan Kapal

Diperkenalkan pada tahun 2012 oleh perusahaan pelayaran internasional CMA CGM, Marco Polo adalah bagian dari armada kapal kontainer yang didesain untuk memenuhi permintaan global yang semakin meningkat akan pengangkutan barang secara efisien. 

Kapal ini dinamai setelah penjelajah terkenal asal Italia, Marco Polo, yang dikenal karena perjalanan jauh dan penemuan-penemuannya di berbagai belahan dunia, mencerminkan ambisi kapal ini untuk menghubungkan pasar-pasar di seluruh dunia.

Pada saat peluncurannya, CMA CGM Marco Polo adalah kapal kontainer terbesar di dunia, dengan kapasitas angkut lebih dari 16.000 TEU (Twenty-foot Equivalent Units), sebuah ukuran standar untuk kapasitas kapal kontainer. Meskipun sejak itu ada kapal lain yang melebihi kapasitas tersebut, Marco Polo tetap menjadi simbol inovasi dalam industri pelayaran.

Dimensi dan Kapasitas

Kapal CMA CGM Marco Polo memiliki dimensi yang luar biasa besar, dengan panjang sekitar 396 meter, lebar 54 meter, dan kedalaman 16 meter. Ukuran kapal ini memungkinkan untuk mengangkut lebih dari 16.000 kontainer standar 20 kaki (TEU), yang menjadikannya salah satu kapal kontainer dengan kapasitas terbesar di dunia pada saat itu. 

Kapal ini dapat membawa barang-barang dalam jumlah besar dalam satu perjalanan, yang meningkatkan efisiensi pengangkutan dan mengurangi biaya operasional per unit barang yang diangkut.

Desain kapal ini juga memanfaatkan teknologi modern untuk mengurangi konsumsi bahan bakar dan dampak lingkungan. Dengan mesin yang lebih efisien dan desain hidrodinamika yang canggih, Marco Polo mampu beroperasi dengan dampak lingkungan yang lebih rendah dibandingkan kapal-kapal besar lainnya.

Rute dan Jaringan Pengangkutan

Sebagai bagian dari armada CMA CGM, Marco Polo beroperasi di berbagai rute pelayaran internasional yang menghubungkan Asia dengan Eropa dan Amerika. 

Salah satu rute utama yang dilalui kapal ini adalah rute antara pelabuhan-pelabuhan besar di Asia Timur (termasuk Shanghai dan Hong Kong) dan pelabuhan-pelabuhan utama di Eropa (seperti Le Havre dan Hamburg). 

Keberadaan CMA CGM Marco Polo dalam armada ini berkontribusi pada peningkatan kapasitas pengangkutan barang, mengurangi waktu transit, dan mendukung perdagangan internasional yang lebih efisien.

Teknologi dan Inovasi

Kapal CMA CGM Marco Polo dilengkapi dengan teknologi terbaru yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi dampak lingkungan. Beberapa teknologi canggih yang diterapkan pada kapal ini meliputi:

Desain Efisiensi Energi: Dengan bentuk lambung yang lebih ramping dan propulsi yang lebih efisien, kapal ini dirancang untuk meminimalkan konsumsi bahan bakar dan mengurangi jejak karbonnya.

Sistem Pengendalian Emisi: Untuk mematuhi regulasi internasional mengenai emisi, kapal ini dilengkapi dengan sistem yang dapat mengurangi emisi gas berbahaya, seperti sulfur dan nitrogen oksida.

Teknologi Navigasi Canggih: Kapal ini menggunakan sistem navigasi modern yang memungkinkan pelayaran yang lebih aman dan efisien, mengoptimalkan rute perjalanan dan mengurangi waktu yang dihabiskan di laut.

Dampak terhadap Industri Pelayaran

Kehadiran CMA CGM Marco Polo membawa dampak besar bagi industri pelayaran internasional. Sebagai kapal kontainer dengan kapasitas besar, kapal ini memungkinkan pengiriman barang dalam jumlah besar dengan lebih efisien, mengurangi biaya per unit dan mempercepat distribusi barang di pasar global. 

Inovasi yang dibawa oleh Marco Polo mendorong banyak perusahaan pelayaran lainnya untuk meningkatkan kapasitas dan efisiensi armada mereka, yang pada gilirannya berkontribusi pada efisiensi global dalam perdagangan internasional.

Namun, meskipun kapal-kapal seperti Marco Polo mampu mengangkut barang dalam jumlah besar, tantangan terkait infrastruktur pelabuhan tetap ada. 

Pelabuhan yang lebih kecil atau tidak dilengkapi dengan fasilitas yang memadai untuk menangani kapal sebesar ini akan menghadapi kesulitan dalam menangani kapal seperti Marco Polo. 

Oleh karena itu, pengembangan dan perbaikan infrastruktur pelabuhan menjadi sangat penting untuk mendukung kapal-kapal besar ini agar dapat beroperasi secara optimal.

CMA CGM Marco Polo adalah simbol dari kemajuan dalam industri pelayaran kontainer dan efisiensi logistik global. 

Dengan kapasitas angkut yang luar biasa dan teknologi canggih yang digunakan, kapal ini tidak hanya meningkatkan kemampuan pengangkutan barang di seluruh dunia tetapi juga memberikan kontribusi penting dalam mengurangi biaya operasional dan dampak lingkungan. 

Meskipun ada kapal lain yang melebihi kapasitasnya, Marco Polo tetap menjadi tonggak sejarah dalam evolusi kapal kontainer besar yang terus berperan penting dalam perdagangan global.
LihatTutupKomentar