Ikan bawal Brama adalah jenis ikan yang dikenal oleh sebagian orang, meskipun tidak banyak. Ikan ini termasuk dalam keluarga Bramidae dan berasal dari daerah Hawaii, dengan populasi yang kini dapat ditemukan di Indonesia. Ikan Brama hidup secara koloni atau berkelompok dan juga tergolong sebagai ikan predator.
Dari segi penampilan, ikan bawal Brama memiliki bentuk tubuh yang sedikit lonjong jika dilihat dari samping. Warna tubuh bagian atas dan bawahnya cenderung gelap atau hitam, sementara bagian tubuh lainnya berwarna putih keabu-abuan. Ikan ini memiliki beberapa ciri khas yang membedakannya dari jenis ikan bawal lainnya.
Ciri khas tersebut terlihat pada bentuk sirip perut yang panjang dan ekor yang memanjang. Selain itu, bibir ikan ini juga memiliki perbedaan, di mana bibir bagian bawah lebih besar dibandingkan dengan bibir bagian atas.
![]() |
Ikan bawal Brama |
Meskipun ikan bawal Brama belum ditemukan secara luas di Indonesia dan sekitarnya, beberapa penelitian menunjukkan bahwa ikan ini dapat ditemukan di Samudra Pasifik bagian Selatan, Samudra Atlantik, dan Samudra Hindia. Namun, untuk menangkap ikan bawal Brama tidaklah mudah, karena ikan ini memiliki kecepatan berenang yang tinggi dan populasinya belum tersebar merata.
Ikan bawal Brama juga menunjukkan pertumbuhan dan berat yang lebih signifikan dibandingkan dengan jenis ikan bawal lainnya. Ikan ini dapat tumbuh hingga mencapai bobot sekitar 3,3 kg, menjadikannya memiliki ukuran tubuh yang lebih besar. Banyak yang berpendapat bahwa ikan bawal Brama merupakan spesies yang hampir punah.
Namun di lain sisi jika dilihat dari segi makanan, belum diketahui ikan bawal yang satu ini aman dikonsumsi atau tidak. Tetapi sebagian besar penduduk dari Jepang maupun Korea, memang gemar untuk mengonsumsi ikan bawal jenis Brama karena memiliki bentuk dan ukuran yang lebih besar untuk dimakan bersama-sama. Maka tak heran jika ikan ini lebih digemari untuk masalah makanan.
Ikan bawal brama (atau biasa disebut juga ikan bawal putih) adalah salah satu jenis ikan air tawar yang populer di Indonesia dan beberapa negara Asia Tenggara lainnya. Ikan ini memiliki ciri khas bentuk tubuh yang pipih dan lebar, serta tekstur daging yang lezat, menjadikannya banyak diminati di pasar ikan.
Ciri-ciri Ikan Bawal Brama
Habitat dan Persebaran
Bawal brama termasuk dalam jenis ikan yang banyak ditemukan di perairan tawar seperti danau, sungai, dan waduk. Di Indonesia, ikan ini banyak dibudidayakan di kolam-kolam air tawar maupun sistem akuakultur yang lebih besar. Mereka lebih menyukai perairan yang jernih dan cukup banyak oksigen.
Cara Budidaya Ikan Bawal Brama
Budidaya ikan bawal brama cukup diminati karena perawatannya yang relatif mudah dan permintaan pasar yang tinggi. Berikut adalah beberapa tips dalam budidaya ikan bawal brama:
Pemilihan Lokasi dan Kolam: Pilih lokasi yang memiliki akses ke air tawar yang bersih dan berkualitas. Kolam bisa berbentuk tanah, beton, atau terpal.
Kualitas Air: Pastikan kualitas air dalam kolam selalu baik dengan pH air sekitar 6-7. Ikan ini membutuhkan oksigen yang cukup, jadi pastikan aerasi air cukup optimal.
Pemberian Pakan: Ikan bawal brama adalah ikan omnivora, yang berarti mereka memakan berbagai jenis pakan, seperti pellet ikan, sisa-sisa makanan, atau bahkan pakan alami seperti cacing. Pakan yang seimbang akan mempercepat pertumbuhannya.
Pemeliharaan dan Pengendalian Penyakit: Menjaga kebersihan kolam dan memastikan tidak ada akumulasi limbah yang berlebihan sangat penting untuk mencegah penyakit pada ikan.
Baca Juga;
- Klasifikasi Dan Morfologi Ikan Bawal
- Ciri Ciri Ikan Bawal
- Ikan dorang Atau Bawal Hitam
- Budidaya Ikan Bawal Putih
- Ikan Kurisi
- Nama latin Ikan Lele
Manfaat Ikan Bawal Brama
Sumber Protein: Daging ikan bawal brama kaya akan protein tinggi dan rendah lemak, yang menjadikannya pilihan sehat untuk konsumsi manusia.
Keuntungan dan Tantangan Budidaya Ikan Bawal Brama
Keuntungan:
Permintaan Pasar yang Tinggi: Ikan bawal brama banyak dicari oleh restoran dan pasar karena rasa dagingnya yang lezat dan tekstur yang lembut.
Cepat Tumbuh: Ikan ini relatif cepat tumbuh dan dapat dipanen dalam waktu yang lebih singkat dibandingkan dengan beberapa jenis ikan lainnya.
Tantangan:
Baca Juga ;