SERAT BUATAN UNTUK BAHAN ALAT TANGKAP
Rabu, 31 Agustus 2022
Serat Buatan Untuk Bahan Alat Tangkap - Setelah Kita Mengetahui serat alami baik serat alami dari tumbuhan dan serat alami dari hewan maka ada satu jenis serat yang tidak termasuk dalam serat alami yaitu di namakan dengan nama serat buatan
Serat buatan atau yang di kenal juga dengan serat pabrikan (man mad fiber) atau dikenal juga dengan serat sintetis.
Dimana Serat Sintetis merupakan suatu teknologi inovasi pengembangan bahan pembuatan alat penangkapan ikan dengan melalui suatu proses kimia
Proses kimia tersebut terjadi dimana elemen-elemen kimia atau subtansi dasar digabung melalui suatu proses yang rumit sehingga terbentuk produk jadi atau produk akhir yang betul-betul baru dengan penggunaan yang baru pula.
Benang |
Serat buatan secara sintetis terbuat dari subtansi dasar seperti
- phenol,
- benzene,
- acetylene,
- prussic acid,
- chlorine, oleh karenanya disebut “synthetic fiber”.
- phenol,
- benzene,
- acetylene,
- prussic acid,
- chlorine, oleh karenanya disebut “synthetic fiber”.
SERAT BUATAN UNTUK BAHAN ALAT TANGKAP
Tahapan Pembuatan Serat Sintetis
Klust (173) menjelaskan bahwa tahapan pembuatan serat di pabrik secara umum melalui lima tahapan, yaitu :
- Pembentukan macro-molecules yang diperoleh dari suatu proses kimia
- Polymerisasi (polymerization atau polycondensation)
- Pengubahan substansi menjadi serat dengan memilin lelehannya
- Proses penggabungan serat atau pemintalan serat untuk membentuk benang,
Dimana proses ini juga sekaligus meningkatkan kekuatan putusnya.
Skema proses pembuatan tali dari serat alami (hemp) sampai menjadi produk tali (Taito Synthetic Rope).
Skema proses pembuatan tali dari serat alami sampai menjadi produk tali |
Skema proses pembuatan tali dari sintetis sampai menjadi produk tali (Taito Synthetic Rope).
Istilah - istilah
- Hackling : Proses membuang serat-serat yang keluar dari benang
- Silvering : Proses mengubah warna dari coklat kusam menjadi keperak-perakan
- Spinning : Proses memilin serat menjadi yarn
- Stranding : Proses memintal yarn menjadi twine atau rope
- Closing : Proses menggulung rope menjadi coil
- Inpection : Proses pengujian kualitas mutu
- Product : Hasil akhir berupa rope
- Joining : Proses penggabungan sejumlah serat untuk dipilin menjadi yarn
- Twisting : Proses pemintalan yarn menjadi strand
- Finishing : Proses pemintalan dari twisting mebnjadi strand dan di rubah lagi menjadi twine untuk pembuatan rope,
dan prosesfinishing juga bisa di katakan sebagai proses penyimpulan pada pembuatan webbing
- Heat setting : Proses pendinginan dan pengencangan pintalan pada rope
Artiel terkait serat alami hewani.
Mesin pemroses bahan baku dan Mesin pemintal benang |
Mesin pembuat tali anyam dan Mesin pembuat webbing grascel |
Mesin pembuat webbing yang disimpul dan Proses pengencangan webbing |
Contoh kemasan benang jaring |
Kemasan benang nilon |
Kemasan benang cotton |
Kemasan benang PE |
Berbagai macam sifat bahan dalam pembuatan BAPI :
- Berat jenis yang sesuai
- Kecepatan tenggelam
- Daya tahan terhadap tarikan
- Daya tahan terhadap gesekan
- Daya tahan terhadap pembusukan
- Elastisitas/kekenyalan
- Daya tahan terhadap pengaruh air laut