SERAT BUATAN UNTUK BAHAN ALAT TANGKAP

Serat Buatan Untuk Bahan Alat Tangkap - Setelah Kita Mengetahui serat alami baik serat alami dari tumbuhan dan serat alami dari hewan maka ada satu jenis serat yang tidak termasuk dalam serat alami yaitu di namakan dengan nama serat buatan

Serat buatan  atau yang di kenal juga dengan serat pabrikan (man mad fiber) atau dikenal juga dengan serat sintetis. 

Dimana Serat Sintetis merupakan suatu teknologi inovasi pengembangan bahan pembuatan alat penangkapan ikan dengan melalui suatu proses kimia 

Proses kimia tersebut terjadi dimana elemen-elemen kimia atau subtansi dasar digabung melalui suatu proses yang rumit sehingga terbentuk produk jadi atau produk akhir yang betul-betul baru dengan penggunaan yang baru pula.

Benang Jaring
Benang
Serat buatan secara sintetis terbuat dari subtansi dasar seperti 

- phenol, 

- benzene,

-  acetylene, 

- prussic acid, 

- chlorine, oleh karenanya disebut “synthetic fiber”.

SERAT BUATAN UNTUK BAHAN ALAT TANGKAP


Tahapan Pembuatan Serat Sintetis

Klust (173) menjelaskan bahwa tahapan pembuatan serat di pabrik secara umum melalui lima tahapan, yaitu :


- Penyediaan bahan baku


- Pembentukan  macro-molecules yang diperoleh dari  suatu proses kimia

- Polymerisasi (polymerization atau polycondensation)

- Pengubahan substansi menjadi serat dengan memilin lelehannya

- Proses penggabungan serat atau pemintalan serat untuk membentuk benang, 

Dimana proses ini juga sekaligus meningkatkan kekuatan putusnya.
Skema   proses  pembuatan  tali  dari  serat  alami  (hemp) sampai menjadi produk tali (Taito Synthetic Rope).
Skema proses pembuatan tali dari serat alami sampai menjadi produk tali

Skema  proses  pembuatan  tali  dari  sintetis  sampai menjadi produk tali (Taito Synthetic Rope).



Istilah - istilah


- Hackling : Proses membuang serat-serat yang keluar dari benang

- Silvering : Proses mengubah warna dari coklat kusam menjadi keperak-perakan

- Spinning : Proses memilin serat menjadi yarn

Stranding : Proses memintal yarn menjadi twine atau rope

- Closing : Proses menggulung rope menjadi coil

- Inpection : Proses pengujian kualitas mutu

- Product : Hasil akhir berupa rope

- Joining : Proses penggabungan sejumlah serat untuk dipilin menjadi yarn

- Twisting : Proses pemintalan yarn menjadi strand

- Finishing : Proses pemintalan  dari twisting mebnjadi strand dan di rubah lagi menjadi twine untuk pembuatan rope, 

dan prosesfinishing juga bisa di katakan sebagai proses penyimpulan pada pembuatan webbing

- Heat setting : Proses pendinginan dan pengencangan pintalan pada rope
Artiel terkait serat alami hewani.

Mesin pemroses bahan baku dan Mesin pemintal benang



Mesin pembuat tali anyam dan Mesin pembuat webbing grascel


Mesin pembuat webbing yang disimpul dan Proses pengencangan webbing


Contoh kemasan benang jaring


Kemasan benang nilon


Kemasan benang cotton


Kemasan benang PE

Berbagai macam sifat bahan dalam pembuatan BAPI :

- Berat jenis yang sesuai

- Kecepatan tenggelam

- Daya tahan terhadap tarikan

- Daya tahan terhadap gesekan

- Daya tahan terhadap pembusukan

- Elastisitas/kekenyalan

- Daya tahan terhadap pengaruh air laut

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

           
         
close